Kalau anda sedang berkunjung di Kota Semarang, tidak lengkap rasanya jika tidak singgang di Jalan Gang Lombok, yang merupakan kawasan pecinan terbesar di Semarang. Ketika anda masuk ke gang, anda akan menemukan sebuah perahu besar. Perahu ini merupakan replika dari perahu Laksamana Zheng He dan di depan perahu ini terdapat sederet bangunan tua yang dikenal dengan Klenteng Tay Kak Sie.
Klenteng Tay Kak Sie pada awalnya digunakan sebagai tempat pemujaan Dewi Welas Asih Koan Sie Im Po Sat, yang seiring perkembangan zaman digunkan sebagai tempat pemujaan Dewa Dewi dari aliran Tao maupun Konfusianisme. Keunikan klenteng ini karena telah melewati empat zaman mulai zaman penjajahan Belanda sampai zaman reformasi, dan masih terjaga keutuhan bangunannya.
Klenteng Tay Kak Sie dilengkapi dengan ornamen dan simbol-simbol kepercayaan agama Budha dan aliran Tao serta Konfusianisme. Dapat anda lihat di atap klenteng dihiasi dengan ornamen sepasang naga yang sedang memperebutkan matahari. Naga dalam kepercayaan etnis Tionghoa melambangkan keadilan, kekuatan, dan penjaga barang-barang suci. Ornamen sepasang naga ini sebagai simbol penjaga klenteng dari pengaruh jahat.
Pada hari-hari tertentu, Klenteng Tay Kak Sie mengadakan berbagai ritual keagamaan yang menarik minat wisatawan yang berkunjung di Kota Semarang. Wisatawan yang datang tidak hanya yang berasal dari etnis Tionghoa tetapi juga masyarakat sekitar yang ikut meramaikan gelar pementasan kesenian yang diadakan di Klenteng ini.
Lapangan terbang ini dinamakan sempena Umum Ahmad Yani, yang adalah Pahlawan Nasional Indonesia. Ia adalah salah satu yang paling cepat tumbuh lapangan terbang di dunia dengan jumlah penumpang. Ia menjadi sebuah lapangan terbang dengan penerbangan pertama Garuda Indonesia ke Singapura pada bulan ogos tahun 2004. Itu Jadwal Penerbangan Bandara Ahmad Yani Hari Ini dikendalikan oleh PT Angkasa Pura aku, perusahaan negeri Indonesia Kementerian Pengangkutan yang menguruskan lapangan terbang di bahagian timur negara.
Pada 17 jun, 2014, menggemparkan yang telah dilakukan untuk membina sebuah terminal baru untuk terbang. Pada 6 bulan, tahun 2018, terminal baru telah dibuka untuk orang awam. Ia adalah yang pertama terapung terminal di Indonesia, yang telah kawasan 58,652 meter persegi, hampir 10 kali lebih besar di saiz daripada yang lama terminal. Selepas terminal baru telah dibuka, lama 6,708 meter persegi terminal telah kembali kepada tentera. Terminal baru juga dilengkapi dengan enam jet jambatan. Ikut Bandara Ahmad Yani Kami Web anda dan untuk semua Jadwal Penerbangan Bandara dan semua dibatalkan penerbangan.
Beberapa penerbangan pada Ahmad Yani Bandara mungkin piagam, kargo, ambulans atau jenis lain penerbangan tidak tersedia untuk penumpang yang bepergian. Lapangan terbang kecil dengan tempat letak kereta. Ia adalah bagus dan bersih dan selesa. Pada Blog Bandara Ahmad Yani anda boleh dapati. Hidup penerbangan, penerbangan maklumat status dan Jadwal Penerbangan Bandara untuk Ahmad Yani International Airport.
© Copyright NEWSMAX - THEMERUBY | News & Magazine